KENDARA.ID – Sesuai rumor yang beredar, Toyota resmi merilis Corolla Cross untuk pertama kalinya di Thailand. Apabila dihitung dari 2019, maka Toyota sudah meluncurkan 3 SUV yang benar-benar baru, yaitu Raize, Yaris Cross dan Corolla Cross. Itu pun belum termasuk model all new seperti Highlander (2019) dan Harrier/Venza (2020).
Mobil ini ditujukan untuk memperluas pasar SUV Toyota, untuk konsumen yang menginginkan mobil sekelas C-HR dengan kabin yang lebih besar. Jadi, ia diposisikan antara C-HR dan RAV4 (atau dalam konteks Asia Tenggara, antara C-HR dan Fortuner) atau sebagai versi ‘family SUV’ dari C-HR.
Secara garis besar, Corolla Cross mirip RAV4 yang dikecilkan, terutama dari bagian samping. Di bagian belakang, mobil ini mirip Toyota Highlander, sementara depannya mengingatkan pada Hilux facelift atau Tacoma. Desain depannya ini cukup kontroversial, ada yang suka ada yang tidak suka. Menurut kami, warna hitam doff terlalu mendominasi bagian depan, seakan berusaha keras untuk terlihat tangguh.
Sesuai namanya, SUV ini berbagi basis dengan Toyota Corolla. Sama-sama menggunakan platform TNGA-C, wheelbase Corolla Cross sebesar 2.640 mm setara dengan Corolla hatchback dan C-HR. Artinya, mobil ini pas diantara Yaris Cross yang menggunakan platform TNGA-B dan RAV4 dengan platform TNGA-K.
Dengan dimensi PxLxT 4.460 x 1.825 x 1.620, dimensinya jauh lebih besar dari mobil sekelasnya seperti HR-V membuatnya berada di kelas tanggung antara HR-V dan CR-V. Namun, di Thailand, Toyota memposisikannya untuk berhadapan langsung dengan HR-V 1.8, dengan harga yang tidak terpaut jauh namun menawarkan keunggulan berupa dimensi yang lebih besar, beberapa fitur serta powertrain hybrid.
Menggunakan mesin 1.8 dan 1.8 hybrid, mesin non-hybrid menghasilkan tenaga 140 hp dan torsi 175 Nm dengan transmisi CVT. Pilihan ini hanya tersedia untuk tipe terbawah. Sedangkan, untuk tipe hybrid tenaga dari mesin sebesar 98 hp plus dari motor listrik 72 hp, dipasangkan ke transmisi e-CVT.
Desain dasbor sama seperti Corolla Altis tanpa banyak perubahan, namun Toyota memberikan opsi skema warna merah kecoklatan – hitam selain full hitam untuk Corolla Cross tipe dan warna tertentu.
Fitur pada tipe tertinggi mencakup Toyota Safety Sense 2.0 berisi Pre-Collision System, Lane Departure Alert with Steering Assist, Dynamic Radar Cruise Control with Lane Tracing Assist, Automatic High Beam, Blind Spot Monitor, around-view monitor dan Rear Cross Traffic Alert, 7 airbag, sunroof, lampu depan projector LED dengan DRL, jok kulit, jok elektrik, power back door dengan kick sensor, speedometer 7 inci full TFT LCD, T-Connect system, Apple CarPlay/Android Auto dan lainnya.
Tersedia dalam empat varian, yakni 1.8 Sport, 1.8 HV Smart, 1.8 HV Premium dan 1.8 HV Safety Package, keempat tipe tersebut berada di rentang harga Rp 443-551 jutaan, lebih murah dibanding CR-V disana yang mulai dari Rp 625 jutaan namun kurang lebih setara harga HR-V disana.
Dikabarkan, Corolla Cross akan masuk Indonesia tahun ini. Kami memprediksi harganya akan berada di sekitar Rp 400 jutaan dan dengan mesin hybrid. Dengan harga tersebut, diduga Toyota akan menyandingkannya dengan Honda CR-V dkk di Indonesia.
