KENDARA.ID – Setelah Jepang pada pertengahan tahun lalu, Harrier generasi keempat resmi merambah pasar Singapura. Bila di Jepang harganya start dari setara Rp 400 juta, di Singapura tembus Rp 1,7 miliar. Tentunya, lonjakan harga tersebut disebabkan oleh beragam pajak yang dikenakan pemerintah Singapura untuk kendaraan roda empat.
Rinciannya, tipe terbawah di Singapura adalah Elegance dengan harga S$160,888 (Rp 1,70 miliar) yang ditenagai dengan mesin 2.0 bensin berkode M20A-FKS dapat menghasilkan tenaga 171 PS dan torsi 207 Nm yang dipasangkan dengan transmisi CVT. Varian teratas bernama Luxury dihargai S$173,888 (Rp 1,83 miliar) yang menggunakan mesin 2.5 hybrid dengan transmisi e-CVT mengusung tenaga 178 PS dan torsi 221 Nm dari mesin bensin A25A-FXS, dengan tambahan tenaga dari motor listrik depan 120 PS dan torsi 202 Nm.
Fitur standar mencakup keyless entry, climate control, dual-zone auto climate control, jok elektrik, head up display berukuran 10,5 inci, Qi wireless charger, dan power tailgate dengan sensor hands free. Tipe Luxury menambahkan jok kulit, panoramic roof, cooled seats, serta fungsi memory untuk jok elektrik. Paling menarik, panoramic sunroof yang disematkan pada Harrier punya teknologi electro-chromatic yang dapat menggelapkan kaca dengan sentuhan tombol. Jadi apabila anda hanya ingin sedikit cahaya masuk, tinggal tekan satu tombol dan kini kaca panoramic-nya lebih gelap.
Secara desain, nuansa Keen Look ala Toyota sangat kental di bagian depan mobil ini. Lampu depan yang pipih dengan aksen DRL ganda berbentuk L memberi kesan futuristis. Sementara, bagian sampingnya memberikan aura SUV coupe dengan kaca belakang yang sangat landai. Bonnet yang panjang juga membuat proporsi SUV ini semakin terlihat streamline.
Harrier ini berbasis dari platform TNGA (GA-K) yang juga digunakan oleh Camry, RAV4 dan Highlander. Toyota menegaskan kesan mewah pada mobil ini dengan komposisi chrome yang pas, serta lekukan bodi yang mulus. Dengan dimensi PxLxT sebesar 4.740 x 1.855 x 1.660, mobil ini dibuat sedikit lebih lebar dan sedikit lebih rendah untuk mendapatkan proporsi yang lebih baik. Statusnya sebagai SUV dipertegas dengan ground clearance tinggi, 195 mm.
Kira-kira masuk Indonesia gak ya?