KENDARA.ID – Wuling Bingo akan segera diluncurkan di Indonesia. Hatchback bertenaga listrik empat pintu ini akan menjadi gebrakan Wuling, karena untuk pertama kalinya brand asal China tersebut meluncurkan mobil listrik dengan empat pintu di Indonesia. Diketahui, Bingo kemungkinan tersedia di Tanah Air dalam beragam tipe dengan tiga opsi range atau jangkauan, yaitu 203 km, 333 km dan 410 km.
Hal ini diketahui dari database NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) Samsat DKI Jakarta. Telah didaftarkan mobil dengan kode E260REV yang dengan bermacam-macam varian. Diketahui, E260 merupakan kode produksi Wuling Bingo, sedangkan huruf R berarti Right Hand Drive atau setir kanan.
Hal ini sejalan dengan kabar sebelumnya, dimana pabrikan asal China tersebut mendaftarkan empat merek dan logo ke Kemkumham RI, yaitu Bingo EV, Binguo EV (nama alternatif Bingo), Cloud EV, dan Sky EV. Penamaan dan logo ini belum digunakan di China karena disana menggunakan aksara Mandarin. Sehingga beberapa nama ini akan pertama kali digunakan di Indonesia. Bingo sendiri juga sudah beberapa dipamerkan di Tanah Air dengan nama Binggo serta format setir kiri.
Bedanya dengan Air EV, Bingo memiliki ukuran setara hatchback seperti Honda Jazz dan Suzuki Baleno, dan punya roda berukuran 185/60 R15. Bingo juga mampu dicharge dengan DC fast charging, sehingga pengisian 30-80% cukup waktu 35 menit.
Di interior, hatchback ini ini dilengkapi dua layar 10,25 inci, tuas transmisi putar, electric parking brake, leather seat, remote start engine, leather seat, serta storage super besar di bawah lantai bagasi. Di China, Bingo dilengkapi head unit dengan software Ling OS dan automatic parking, namun tanpa fitur keselamatan berupa ADAS.
Di China, Bingo tersedia dengan tiga opsi range yaitu 203 km, 333 km dan 410 km dengan ukuran baterai masing-masing 17,3 kWh, 31,9 kWh dan 37,9 kWh. Untuk versi 203 km memiliki tenaga maksimum 30 kW atau 41 PS, sedangkan versi 333 km bertenaga 50 kW atau 68 PS. Top speed mobil ini juga cukup menjanjikan, terutama untuk versi dengan jarak tempuh 410 km karena dapat menempuh 130 km/jam.
Tipe yang terdaftar di Indonesia tidak berbeda dengan di China. Tersedia tipe 203, 333 dan 410. Namun yang menarik di huruf terbelakang ada versi ‘ID’ dan ‘CN’. Apakah Bingo akan hadir sebagai mobil yang diimpor dari China terlebih dahulu, sebelum produksi di Indonesia?
Harga mobil ini di China setara Rp 129-187 juta, mirip harga Air EV 4-seater disana (Rp 165-178 juta). Sejak diluncurkan Maret 2023 lalu di China hingga akhir September, Wuling Bingo sudah terjual sebanyak 101.524 unit. Tentu, gambarannya apabila mobil ini dipasarkan di Indonesia, akan sedikit lebih mahal dari Air EV di angka Rp 300 jutaan. Terbukti, untuk tipe 203 km memiliki nilai jual atau NJKB yang lebih rendah dibandingkan Air EV. Minat gak nih?