KENDARA.ID – Nissan X-Trail generasi baru, atau di Amerika Utara dikenal sebagai Nissan Rogue akan segera dirilis. Hal tersebut terbukti dari bocornya sejumlah foto yang diduga merupakan foto resmi Nissan untuk keperluan marketing, menandakan bahwa kedatangan generasi baru dari SUV pesaing Honda CR-V ini sudah semakin dekat.
Terakhir kali ganti model 2014 lalu, X-Trail sekarang ini mulai terlihat tua dibandingkan rivalnya seperti Honda CR-V, Mazda CX-5 dan Toyota RAV4, baik secara desain maupun dari segi mekanikal.
Bagian depannya memukau dengan gril V-motion besar yang didampingi dengan lampu model split. Lampu yang atas adalah DRL sekaligus lampu senja dan lampu sein, sementara lampu bawah adalah lampu utama dan lampu jauh. Foglamp tersembunyi di bagian paling bawah. Seluruhnya terlihat sudah menggunakan teknologi LED.
Bagian belakangnya walaupun benar-benar baru, namun masih menyisakan ciri khas X-Trail generasi sebelumnya. Nissan menempatkan emblem Rogue diatas plat nomor, suatu hal yang jarang dilakukan pabrikan tersebut. Dapat dilihat juga bahwa Nissan mengubah nomenklatur tipe mereka untuk pasar Amerika Serikat. Tadinya, tipe flagship Nissan di negara tersebut adalah SL atau SR, kini berubah menjadi Platinum.
Selain desain eksterior yang semakin menawan, perubahan besar terjadi pada interior. Desain interiornya terlihat merupakan desain generasi baru Nissan, terbukti dari bentuk setir yang benar-benar baru. X-Trail baru ini dilengkapi tuas transmisi berbentuk unik, head unit floating berukuran 9 inci, speedometer full TFT LCD dengan navigasi dan kontrol musik, serta mode berkendara seperti normal, snow, sport, eco. Tombol engine start/stop bersembunyi di dekat colokan USB. Bocoran lain mengatakan X-Trail akan dilengkapi heads-up display (HUD) yang dipancarkan ke kaca depan
Pada foto yang beredar, X-Trail dilengkapi dengan panoramic sunroof, jok kulit dengan motif diamond dan nuansa interior two tone. Konsol tengah yang sekaligus merupakan armrest kini menggunakan model split terbuka kesamping, sehingga lebih ergonomis untuk mengakses isi konsol tersebut. Sesuai tren, Nissan membuat konsol tengah yang memisahkan pengemudi dan penumpang depan lebih tinggi. Terlihat dari foto diatas juga pada tempat penyimpanan bagian tengah tersedia fitur yang diduga merupakan wireless charging untuk smartphone.
Versi Amerika Utara hanya tersedia dengan konfigurasi 5-seater, jadi saat ini belum diketahui apakah X-Trail baru ini akan tersedia versi 7-seater, suatu ‘fitur’ favorit konsumen Indonesia.
Diprediksi mesin X-Trail baru akan digabti mengingat mesin 2.5 liter QR25DE yang digunakan sekarang sudah cukup tua. Selain mesin 2.5 liter baru, rencananya X-Trail akan punya pilihan mesin elektrifikasi berupa PHEV, e-Power dan Hybrid. Kemungkinan, Nissan akan meminjam teknologi PHEV milik Mitsubishi yang sukses membawa Outlander PHEV menjadi SUV plug-in electric terlaris di dunia. Melihat tren pasar, mungkinkah mesin turbo jadi pilihan mesin baru? Waktu yang akan menjawab.
Sebagai partner aliansi, mobil ini juga bakal berbagi platform dengan Mitsubishi Outlander. Kabarnya, Nissan X-Trail atau Rogue akan meluncur di Amerika Serikat pada musim gugur mendatang, sekitar September-November 2020. Kemungkinan, Outlander sebagai saudara mekanikalnya juga akan diluncurkan dalam waktu yang berdekatan. Walaupun begitu, dengan bocornya foto-foto promosional ini, kelihatannya All New X-Trail sudah siap untuk meluncur lebih cepat.